Penyesuaian Harga BBM Pertamina September Hadir Lebih Terjangkau

Penyesuaian Harga BBM Pertamina September Hadir Lebih Terjangkau

JAKARTA - PT Pertamina kembali melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi di seluruh Indonesia. Penyesuaian ini dilakukan secara berkala, menyesuaikan dengan pergerakan harga minyak mentah dunia. Pada bulan September, terdapat tiga jenis BBM non-subsidi yang mengalami penurunan harga, yaitu Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.

Langkah ini membawa kabar baik bagi masyarakat, karena harga yang lebih terjangkau diharapkan dapat mendukung mobilitas sekaligus meringankan beban biaya transportasi. Sementara itu, harga BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar tidak mengalami perubahan sehingga stabil bagi konsumen.

Sebagai contoh, di Jawa Barat harga Pertamax Turbo turun dari Rp13.200 menjadi Rp13.100 per liter. Penurunan juga terjadi pada Dexlite, dari Rp13.850 menjadi Rp13.600 per liter. Sementara itu, Pertamina Dex atau Pertadex turun dari Rp14.150 menjadi Rp13.600 per liter.

Baca Juga

Inovasi SPKLU Tiang Listrik Dorong Perluasan Infrastruktur Kendaraan Listrik

Kebijakan penurunan harga ini menunjukkan komitmen Pertamina untuk menyesuaikan tarif agar sesuai dengan kondisi pasar global, sekaligus menjaga daya beli masyarakat di berbagai daerah.

Harga BBM Turun di Sejumlah Daerah

Di Provinsi Aceh, harga Pertamax Turbo ditetapkan Rp13.400 per liter, Pertamax Rp12.500, Pertamina Dex Rp14.150, dan Dexlite turun menjadi Rp13.900 dari sebelumnya Rp14.150.

Untuk kawasan Free Trade Zone (FTZ) Sabang, harga Pertamax tercatat Rp11.500, sedangkan Dexlite turun menjadi Rp12.700 dari Rp12.960.

Di Sumatera Utara, Pertamax Turbo dijual Rp13.400, Pertamax Rp12.500, Pertamina Dex Rp14.150, dan Dexlite Rp13.900. Sementara di Sumatera Barat, harga Pertamax Turbo mencapai Rp13.700, Pertamax Rp12.800, Pertamina Dex Rp14.450, dan Dexlite Rp14.200.

Penyesuaian harga juga terjadi di Riau dan Kepulauan Riau dengan nilai yang sama seperti Sumatera Barat. Adapun di Free Trade Zone (FTZ) Batam, harga Pertamax Turbo turun menjadi Rp12.450, Pertamax Rp11.700, Pertamina Dex Rp13.150, dan Dexlite Rp12.900.

Stabilitas di Pulau Jawa

Di wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali, harga Pertamax Turbo ditetapkan Rp13.100, Pertamax Green Rp13.000, Pertamax Rp12.200, Pertamina Dex Rp13.850, dan Dexlite Rp13.600.

Harga ini seragam di hampir seluruh provinsi di Pulau Jawa, menandakan adanya pemerataan yang dilakukan Pertamina untuk menjaga stabilitas harga di pusat aktivitas ekonomi nasional.

Harga di Kawasan Kalimantan

Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara memiliki harga Pertamax Turbo Rp13.400, Pertamax Rp12.500, Pertamina Dex Rp14.150, dan Dexlite Rp13.900.

Sementara itu, di Kalimantan Selatan, harga Pertamax Turbo mencapai Rp13.700, Pertamax Rp12.800, Pertamina Dex Rp14.450, dan Dexlite Rp14.200.

Penyesuaian di Wilayah Timur

Untuk kawasan Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Barat, harga BBM hampir seragam dengan Pertamax Turbo Rp13.400, Pertamax Rp12.500, Pertamina Dex Rp14.150, dan Dexlite Rp13.900.

Di Maluku, harga Pertamax Rp12.500 dan Dexlite Rp13.900. Hal yang sama juga berlaku di Maluku Utara.

Di Papua, Pertamax Turbo dijual Rp13.400, Pertamax Rp12.500, dan Dexlite Rp13.900. Papua Barat memiliki harga Pertamax Rp12.500, Pertamina Dex Rp14.150, dan Dexlite Rp13.900. Sedangkan Papua Selatan, Papua Pegunungan, dan Papua Tengah memiliki harga Pertamax Rp12.500 dan Dexlite Rp13.900.

Untuk Papua Barat Daya, harga Pertamax Rp12.500, Pertamina Dex Rp14.450, dan Dexlite Rp13.900.

Dukungan Bagi Konsumen

Dengan adanya penyesuaian harga ini, konsumen BBM non-subsidi diharapkan bisa lebih leluasa dalam memilih jenis bahan bakar sesuai kebutuhan kendaraan dan kemampuan daya beli. Harga yang lebih terjangkau juga mendorong penggunaan BBM berkualitas, yang berkontribusi positif pada performa kendaraan sekaligus lingkungan.

Di sisi lain, stabilnya harga Pertalite dan Solar memberikan kepastian bagi masyarakat luas, terutama bagi pengguna kendaraan roda dua, angkutan umum, hingga sektor logistik yang sangat bergantung pada bahan bakar tersebut.

Konsistensi Pertamina

Langkah Pertamina dalam melakukan penyesuaian harga merupakan wujud konsistensi dalam menjaga keseimbangan antara kondisi pasar global dan kebutuhan masyarakat dalam negeri. Transparansi harga dan penyesuaian berkala menjadi bagian penting agar konsumen tetap mendapatkan pelayanan terbaik.

Dengan penurunan harga di sejumlah wilayah, masyarakat diharapkan dapat semakin mudah mengakses BBM dengan kualitas tinggi. Hal ini sejalan dengan upaya Pertamina untuk menghadirkan energi yang lebih bersih, efisien, dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.

Penurunan harga Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex pada September ini menjadi kabar positif di tengah fluktuasi global. Konsumen kini dapat menikmati harga lebih ringan tanpa mengurangi kualitas produk. Sementara itu, harga BBM subsidi tetap stabil sehingga masyarakat kecil tetap terlindungi.

Kebijakan ini menegaskan komitmen Pertamina dalam memberikan pelayanan yang adil dan merata di seluruh provinsi Indonesia. Pada akhirnya, penyesuaian harga BBM menjadi salah satu langkah strategis untuk mendukung mobilitas, pertumbuhan ekonomi, serta kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.