Erick Thohir Tegaskan Fokus Persiapan Timnas Menuju SEA Games 2025
JAKARTA - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan bahwa persiapan tim nasional Indonesia menuju SEA Games 2025 menjadi prioritas utama.
Meski banyak pihak menantikan siapa sosok pelatih yang akan memimpin Garuda Muda di ajang multi event tersebut, Erick memilih untuk menahan diri mengumumkan nama pelatih hingga waktunya benar-benar tepat.
Menurut Erick, keputusan penunjukan pelatih harus mempertimbangkan target yang telah ditetapkan bersama pemerintah. Ia menilai bahwa SEA Games bukan sekadar turnamen biasa, melainkan ajang kebanggaan yang menuntut kesiapan maksimal baik secara teknis maupun mental.
Baca JugaToyota bZ7 Tawarkan Desain Modern dan Fitur Mobil Listrik Pintar
“Saya terlalu dini untuk bicara nama-nama karena prosesnya sedang berjalan. SEA Games adalah multi event, jadi peran kita bersama pemerintah harus disesuaikan dengan target dan rencana,” ujar Erick dalam keterangan resminya.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa PSSI ingin memastikan setiap langkah yang diambil selaras dengan rencana jangka panjang pengembangan sepak bola Indonesia.
Keputusan terkait pelatih diharapkan tidak hanya menyelesaikan masalah jangka pendek, tetapi juga membangun fondasi tim yang kuat untuk menghadapi berbagai kompetisi internasional di masa depan.
Evaluasi Performa Pelatih dan Tim Garuda Muda
Saat ini, kursi pelatih Garuda Muda masih dipegang Gerald Vanenburg. Namun, masa depannya menjadi sorotan usai dua hasil mengecewakan dalam turnamen besar. Pada Kejuaraan ASEAN U-23 2025 yang berlangsung Juli lalu, Indonesia gagal meraih gelar setelah kalah dari Vietnam di partai final.
Hasil ini membuat banyak pihak menilai perlunya evaluasi menyeluruh terhadap performa tim. Tantangan semakin berat ketika Indonesia gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2026.
Dalam kualifikasi yang digelar awal September, Garuda Muda hanya mampu menempati posisi kedua di grup. Tim mencatatkan hasil imbang tanpa gol melawan Laos dan kalah tipis 0-1 dari Korea Selatan.
Hasil ini membuat harapan melangkah lebih jauh di level Asia harus ditunda. Situasi ini menjadi perhatian serius PSSI. Erick menyebutkan bahwa rapat bersama Direktur Teknik PSSI Alexander Zwiers akan segera digelar untuk membahas langkah terbaik demi mempersiapkan tim.
“Mungkin 1-2 hari ini kita akan rapat dengan Direktur Teknik untuk persiapan SEA Games,” ungkap Erick. Keputusan ini diharapkan dapat memberikan arah yang lebih jelas terhadap masa depan tim.
Peluang Pelatih Baru dan Harapan Publik
Nama Indra Sjafri muncul sebagai salah satu kandidat yang diperkirakan berpeluang kembali memimpin Garuda Muda. Indra dikenal sebagai sosok yang sukses membawa Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023, sebuah pencapaian bersejarah setelah 32 tahun puasa gelar.
Keberhasilannya itu membuat publik menaruh harapan agar ia kembali menangani tim nasional untuk menjaga momentum prestasi. Erick tidak menutup kemungkinan kembalinya Indra Sjafri.
Dalam pernyataannya sebelumnya, ia menegaskan pentingnya menghargai jasa para pelatih yang pernah membawa kejayaan bagi sepak bola Indonesia. “Kita jangan melupakan pahlawan. SEA Games itu 32 tahun kita menangkan dengan coach Indra,” kata Erick.
Ucapan ini memunculkan optimisme bahwa Indra masih menjadi salah satu opsi yang dipertimbangkan. Namun demikian, Erick menekankan bahwa setiap keputusan akan diambil secara matang.
PSSI ingin memastikan pelatih yang dipilih bukan hanya memiliki pengalaman dan rekam jejak yang baik, tetapi juga mampu membangun karakter dan daya juang tim. Hal ini dianggap penting agar Indonesia tidak hanya berjaya di SEA Games, tetapi juga mampu bersaing di tingkat Asia dan dunia.
Dukungan untuk Kebangkitan Garuda Muda
Persiapan SEA Games 2025 menjadi momen penting untuk membangun kembali kepercayaan publik terhadap tim nasional. Setelah beberapa hasil kurang memuaskan, dukungan suporter diharapkan dapat menjadi energi tambahan bagi para pemain.
PSSI menegaskan akan terus berkoordinasi dengan pemerintah, klub, dan stakeholder sepak bola nasional agar program latihan serta pemusatan latihan berjalan sesuai rencana. SEA Games di Thailand akan menjadi ujian besar bagi skuad Garuda Muda.
Persaingan di kawasan Asia Tenggara semakin ketat, dengan negara-negara seperti Vietnam, Thailand, dan Malaysia terus meningkatkan kualitas timnya. Untuk itu, penunjukan pelatih yang tepat akan menjadi salah satu kunci keberhasilan.
Erick menegaskan bahwa PSSI tidak hanya berfokus pada hasil jangka pendek, tetapi juga pembangunan tim yang berkelanjutan. Dengan kerja sama semua pihak, ia optimistis tim nasional mampu kembali menunjukkan performa terbaik dan mempertahankan prestasi yang telah diraih sebelumnya.
Rekomendasi
