Timnas Indonesia Siap Bersaing Kuat Hadapi Kualifikasi Piala Dunia

Senin, 15 September 2025 | 14:58:53 WIB
Timnas Indonesia Siap Bersaing Kuat Hadapi Kualifikasi Piala Dunia

JAKARTA - Babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menjadi momen penting bagi Timnas Indonesia. Grup B diisi oleh Arab Saudi, Irak, dan Indonesia, sementara Grup A dihuni Qatar, Uni Emirat Arab (UEA), dan Oman. Indonesia akan menjalani dua laga krusial untuk bisa melangkah ke babak berikutnya.

Laga perdana Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi pada 8 Oktober 2025 di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah. Tiga hari kemudian, tepatnya 11 Oktober, Garuda akan menjajal kekuatan Irak di stadion yang sama.

Format Kualifikasi dan Jalur Menuju Piala Dunia

Hanya tim yang finis di urutan pertama masing-masing grup yang lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026. Sedangkan dua runner-up dari Grup A dan B harus saling berhadapan dalam dua leg, pada 13 dan 18 November 2025, untuk menentukan satu tim yang lolos ke babak play-off antar konfederasi.

Tim yang finis peringkat ketiga otomatis gugur di babak keempat. Babak kelima atau play-off ini lebih ketat karena diikuti negara-negara dari lima konfederasi: CONMEBOL (Amerika Selatan), CAF (Afrika), AFC (Asia), OFC (Oseania), dan CONCACAF (Amerika Utara, Tengah, dan Karibia).

Wakil AFC akan menghadapi satu tim dari CONCACAF, sedangkan wakil OFC menghadapi wakil CONCACAF lainnya. Dua pemenang dari duel tersebut akan melaju ke final play-off dan menghadapi wakil CAF serta CONMEBOL untuk memperebutkan dua tiket terakhir ke Piala Dunia 2026.

Target Timnas Indonesia

Target utama Indonesia jelas: meraih posisi puncak Grup B untuk lolos otomatis ke Piala Dunia. Oleh karena itu, sapu bersih kemenangan atas Arab Saudi dan Irak menjadi fokus tim. Pelatih Patrick Kluivert menegaskan pentingnya persiapan matang, sekaligus realistis menghadapi tantangan yang ada.

“Kita sudah mengenal Arab Saudi dan menghadapi mereka di grup. Irak juga adalah lawan yang tangguh,” ujar Kluivert. Ia menambahkan, “Yang terpenting adalah mempersiapkan diri dengan baik untuk kedua laga dan menghadapi momen-momen sulit sebagai tim.”

Menakar Kekuatan Lawan

Arab Saudi dan Irak menjadi ujian berat bagi Indonesia. Arab Saudi, dengan enam kali tampil di Piala Dunia, menempati peringkat 59 FIFA dan 8 AFC. Prestasi tertinggi mereka adalah babak 16 besar pada Piala Dunia 1994.

Irak, meski hanya pernah satu kali tampil di Piala Dunia 1986, berada di peringkat 58 FIFA dan peringkat 7 AFC, sedikit lebih unggul dari Arab Saudi. Dalam pertemuan terakhir, Indonesia kalah dua kali dari Irak di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Di sisi lain, catatan pertemuan Indonesia dengan Arab Saudi mulai menunjukkan peningkatan. Pada babak ketiga kualifikasi, Garuda berhasil menahan imbang 1-1 di Jeddah dan kemudian menang 2-0 di Jakarta. Hasil ini membuat Indonesia menjadi tim Asia Tenggara pertama yang mengalahkan Arab Saudi dalam laga resmi kualifikasi Piala Dunia.

Rekor Pertemuan dan Statistik

Secara keseluruhan, dalam 14 pertemuan resmi maupun uji coba, Arab Saudi menang 11 kali, Indonesia meraih satu kemenangan, dan dua kali imbang. Sementara itu, dalam sembilan pertemuan melawan Irak, Indonesia kalah delapan kali dan hanya sekali imbang pada 1973.

Strategi dan Persiapan Timnas Indonesia

Pelatih Patrick Kluivert menekankan pentingnya strategi matang untuk menghadapi Arab Saudi dan Irak. Tim akan mempersiapkan diri untuk memaksimalkan kekuatan pemain, penguasaan bola, dan memanfaatkan peluang yang ada. Fokus pada kekompakan tim menjadi kunci agar target lolos otomatis bisa tercapai.

Babak Play-Off dan Jalur Konfederasi

Jika Indonesia finis di posisi runner-up, jalan menuju Piala Dunia akan semakin panjang. Babak play-off akan melibatkan enam tim dari berbagai konfederasi, termasuk wakil OFC, AFC, CAF, CONMEBOL, dan dua tim CONCACAF. Dua pemenang akan lolos ke final untuk menghadapi tim Afrika dan Amerika Selatan, memperebutkan dua tiket terakhir.

Saat ini, Kaledonia Baru (OFC) dan Bolivia (CONMEBOL) telah mengamankan tempat di babak play-off Maret 2026. Masih tersisa empat tim lain yang akan bersaing memperebutkan dua posisi tambahan.

Tentang Piala Dunia 2026

Piala Dunia 2026 akan digelar pada 11 Juni hingga 19 Juli 2026 di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat. Turnamen ini menjadi pertama kalinya diadakan di tiga negara sekaligus dan melibatkan 48 tim peserta, lebih banyak dibanding 32 tim di edisi sebelumnya.

Meksiko menjadi tuan rumah untuk ketiga kalinya, Amerika Serikat terakhir menjadi tuan rumah pada 1994, dan Kanada menjadi tuan rumah pertama kalinya. Juara bertahan Piala Dunia adalah Argentina, yang menaklukkan Prancis melalui adu penalti di Qatar 2022.

Jadwal Lengkap Grup B

8 Oktober 2025: Arab Saudi vs Indonesia

11 Oktober 2025: Indonesia vs Irak

14 Oktober 2025: Arab Saudi vs Irak

Simulasi Babak Play-Off

Semifinal:

CONCACAF 1 vs OFC

CONCACAF 2 vs AFC

Final:

Pemenang Semifinal 1 vs CONMEBOL

Pemenang Semifinal 2 vs CAF

Timnas Indonesia kini menatap babak keempat dengan penuh optimisme. Kemenangan atas Arab Saudi dan Irak menjadi target utama agar langkah ke Piala Dunia 2026 tidak terhenti. Jalan menuju panggung sepak bola dunia memang panjang, namun catatan pertemuan dan persiapan matang memberi peluang bagi Garuda untuk menorehkan sejarah baru.

Terkini